Redaksi: Rabu 21 Mei 2025
MEDIA WARTA NASIONAL | JAKARTA – Dalam upaya memperkuat fondasi hukum industri properti di Indonesia, Ketua Umum DEPRINDO M. Aditya Prabowo, menyerukan ajakan terbuka kepada para paralegal di seluruh Indonesia untuk bergabung dalam jaringan nasional. Ajakan ini disampaikan Rabu 21/05/2025 dan disebut sebagai langkah strategis untuk menghadirkan industri properti yang lebih aman dan tertib hukum.
Baca Juga:
“Paralegal adalah ujung tombak di lapangan. Mereka bukan hanya pendamping hukum, tapi penyambung antara masyarakat, pengembang, dan kepastian hukum,” ujar Aditya dalam keterangan resminya.
Legalitas: Titik Rawan Proyek Properti
Aditya menyoroti maraknya persoalan legalitas yang sering menghambat proyek-proyek properti, mulai dari tumpang tindih sertifikat hingga sengketa lahan yang berkepanjangan. DEPRINDO, yang selama ini menjadi wadah pengembang-pengembang lokal dan nasional, menilai kehadiran paralegal yang terlatih adalah solusi nyata.
“Kalau kita mau properti nasional naik kelas, maka aspek hukum harus diperkuat dari hulu ke hilir. Dan di sinilah peran strategis paralegal dibutuhkan,” tegasnya.
Empat Pilar Keterlibatan Paralegal
DEPRINDO membuka ruang luas bagi paralegal dalam empat pilar kerja sama:
- Pendampingan hukum masyarakat dan anggota DEPRINDO terkait masalah pertanahan,
- Konsultasi dokumen legalitas proyek sejak tahap awal,
- Penyuluhan hukum properti di daerah-daerah berkembang,
- Penguatan struktur hukum internal proyek pengembang.
Langkah ini tak hanya mendukung pengembang, tetapi juga memberi ruang karier dan kontribusi hukum bagi paralegal di tingkat daerah.
Program Khusus & Sertifikasi Nasional
Sebagai bentuk keseriusan, DEPRINDO tengah merancang serangkaian program khusus untuk paralegal, antara lain:
- Pelatihan nasional dan bimbingan teknis hukum pertanahan,
- Sertifikasi kompetensi yang diakui secara internal,
- Program magang langsung dalam proyek properti DEPRINDO,
- Dan penghargaan khusus bagi paralegal yang aktif dan berdedikasi.
Ajakan Bersatu: “Bukan Pelengkap, Tapi Mitra Strategis”
Di akhir pernyataannya, Aditya menekankan bahwa kerja sama ini bukan sekadar proyek jangka pendek, tapi bagian dari transformasi hukum sektor properti nasional.
“Paralegal bukan pelengkap. Mereka mitra strategis pembangunan. Mari kita bersatu, kawal proyek dari nol sampai legal. Kami buka pintu selebar-lebarnya di DEPRINDO.”
Bagi paralegal yang tertarik bergabung atau ingin mengetahui lebih lanjut, DEPRINDO telah menyiapkan halaman khusus yang dapat diakses melalui situs resminya.
