MEDIA WARTA NASIONAL | KARAWANG – Rombongan Budayawan yang tergabung di Rumah Hebat Nusantara melakukan lawatan ke Candi Jiwa, rombongan yang dikomandoi oleh Yopi Oktavianto selaku Ketua Umum dan dikawal oleh punggawanya Moh Cahyadi Dharmajati (Ketua Harian), Dewi Hapsari Kusumawardhani (Bendahara) dan Hanna Sania (Humas) ini disambut hangat oleh Ketua Komunitas Peduli Situs Budaya Leluhur (TALI SADULUR), Abdul Halim dan Sunarto selaku Polisi Khusus (Polsus-red) Cagar Budaya di Komplek Percandian Batujaya pada, Jum’at (04/07/2025).
Hanna Sania selaku Humas Rumah Hebat Nusantara kepada wartawan mengatakan, Kami sangat berterimakasih atas sambutan hangatnya Ketua TALI SADULUR serta Polisi Khusus Cagar Budaya Percandian Batujaya, Sunarto. Polisi Khusus (Polsus-red) Cagar Budaya merupakan unit kepolisian yang ditugaskan untuk melindungi, melestarikan, dan menegakkan hukum terkait dengan situs dan benda cagar budaya.
Ketua Tali Sadulur, Abdul Halim merespon cepat, Unit khusus (Polsus Cagar Budaya) ini dibentuk untuk meminimalisir berbagai ancaman yang dapat merusak situs cagar budaya, seperti pencurian, vandalisme dan lain-lain. Tentunya Polsus ini juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjaga warisan budaya yang ada. Terang Abdul Halim.
Abdul Halim menambahkan, Polsus Cagar Budaya tidak hanya berperan sebagai penegak hukum, Polsus Cagar Budaya juga berperan untuk memberikan sosialisasi dan edukasi pada khalayak tentang pelestarian cagar budaya. Imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sunarto salah seorang Polsus Cagar Budaya yang bertugas menjaga Cagar Budaya di Komplek Percandian Batujaya Kabupaten Karawang seluas 5 Km yang didalamnya terdapat puluhan benda Cagar Budaya mengatakan kepada awak media, “Saya sudah berperan sebagai Polsus Cagar Budaya dan menekuni bidang ini dari 2007 lalu, mulai dahulu masih dibawah naungan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB-red) Banten hingga sekarang di Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) IX wilayah Jawa Barat.
Saat ini ruang lingkup kerja kami dalam melindungi situs cagar budaya di Balai Pelestarian Budaya (BPK) IX Wilayah Jawa Barat, khususnya Komplek Percandian Batujaya, Kabupaten Karawang dan sekitarnya, ” Terang pria tampan yang akrab disapa Mang Sunarto.
Mang Sunarto menekankan, tugas pokok dan fungsi kami dalam menjaga pelestarian cagar budaya termaktub dalam UU nomor 11 tahun 2010, dalam pasal 1 dijelaskan bahwa Cagar Budaya adalah warisan budaya bersifat kebendaan berupa Benda Cagar Budaya, Bangunan Cagar Budaya, Struktur Cagar Budaya, Situs Cagar Budaya, dan Kawasan Cagar Budaya di darat dan/atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/atau kebudayaan melalui proses penetapan. Imbuh Mang Sunarto kepada awak media.
Kami (para Polsus Cagar Budaya-red) merupakan mata dan telinga negara dalam menjaga agar setiap jengkal warisan budaya tetap lestari dan terlindungi. Menjadi Polsus Cagar Budaya bukan sekedar menjaga Situs Cagar Budaya, tetapi juga menjaga jati diri bangsa. Kami menjalani pelatihan khusus, memahami nilai-nilai sejarah, hingga terlibat langsung dalam berbagai kegiatan pelestarian.
Dengan kehadiran kami, Nusantara ini punya harapan lebih besar untuk memastikan bahwa generasi mendatang tetap bisa menyentuh, melihat, dan merasakan warisan budaya yang otentik. Jelas Sunarto.
Di kesempatan pamungkas, Ketum Rumah Hebat Nusantara, Yopi Oktavianto menyampaikan, Kita harus mengapresiasi Polsus Cagar Budaya yang bekerja keras untuk menjaga warisan budaya kita. Mereka adalah pahlawan yang patut dihormati dan didukung.
Polsus Cagar Budaya bekerja keras untuk menjaga warisan budaya kita agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Kita harus mendukung upaya mereka untuk melestarikan budaya kita. Mereka bekerja keras untuk melindungi, melestarikan, dan menegakkan hukum terkait dengan situs dan benda cagar budaya kita. Pungkas pria yang akrab disapa Opay Commandante.
Reporter Jecko Poetnaroeboen Editor: Wiratno MEDIAWARTANASIONAL.COM | MALUKU TENGGARA – Masyarakat kecamatan Kei besar utara timur Kabupaten MalukunTenggara,menyatakan sikap menolakn kehadiran warga ...
Reporter : Jecko Poetnaroeboen Editor: Wiratno MEDIAWARTANASIONAL.COM | MALUKU TENGGARA – Bentrok antar dua kelompok warga kembali terjadi di kabupaten Maluku ...
Reporter : Jecko Poetnaroeboen Editor: Rukmana MEDIAWARTANASIONAL.COM| TUAL Polres Tual Polda Maluku kembali menunjukan keseriusannya dalam mendukung Program Food Estate ...
Reporter: Ilham Editor: Wiratno MEDIAWARTANASIONAL.COM | JAKARTA –Rabu, 9 April 2025 Pengurus Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI LS) Daerah ...