Redaksi
MEDIA WARTA NASIONAL | BEKASI – Wacana perumahan bagi wartawan perlahan namun pasti bergerak menuju tahap nyata. Sabtu, 23/08/2025, Ketua Umum Forum Penulis dan Wartawan Indonesia (FPWI), Rukmana, S.Pd.I., CPLA., bertemu dengan Ketua Umum Developer dan Properti Indonesia (DEPRINDO), Muhamad Aditya Prabowo, S.H., di kawasan Sumarecon, Kota Bekasi. Keduanya bersepakat mempercepat realisasi program hunian khusus wartawan.
Baca Juga:
“DEPRINDO siap membangun rumah bagi wartawan FPWI. Namun teknisnya, harus ada filterisasi konsumen. FPWI perlu membentuk koperasi, yang nantinya menjadi pihak penanggung jawab pembayaran rumah ke DEPRINDO,” ujar Aditya.
Rukmana tak menampik mekanisme itu. Ia memastikan FPWI segera membentuk koperasi, yang akan menaungi seluruh pengurus dan anggotanya. “Dengan berkoperasi, semua wartawan bisa punya rumah, sekalipun riwayat BI Checking mereka kurang baik,” katanya.
Diskusi kedua Ketum ini pun mengerucut pada solusi teknis agar wartawan dapat memiliki rumah tanpa melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Sebuah solusi penting, mengingat banyak pekerja pers yang tersandung akses perbankan akibat catatan keuangan mereka.
Tak hanya soal perumahan, Aditya juga menyampaikan tawaran lain: pelatihan developer bagi wartawan FPWI. Menurutnya, pelatihan itu bisa menjadi pintu usaha baru, agar organisasi wartawan tidak sekadar bergantung pada iuran anggota.
“Siapkan kelas pelatihan. Kami akan berbagi strategi bisnis properti supaya wartawan bisa sejahtera,” kata Aditya.
Ajakan itu disambut Rukmana. “Kami terbuka dengan tawaran ini. Sejahtera adalah kunci agar wartawan bisa menjaga idealisme,” ujarnya.
Pertemuan ditutup dengan sebuah pernyataan ringan namun sarat makna: “Wartawan yang sejahtera akan mampu merawat idealisme, berdiri tegak sebagai pilar keadilan dan demokrasi.”