Reporter : Hariyanti
Editor : Wiratno
Baca Juga:
MEDIA WARTA NASIONAL | TOLITOLI – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah yang diselenggarakan oleh para guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Kecamatan Galang kabupaten tolitoli provinsi Sulawesi Tengah berlangsung khidmat dan meriah di Gedung Balai Desa Tenigi, Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah, pada hari Selasa (7/10/2025).
Kegiatan keagamaan ini dihadiri langsung oleh Bupati Tolitoli Hi. Amran Hi. Yahya bersama istri, Sariyanti Dg. Pareba, yang juga merupakan Ketua DPRD Kabupaten Tolitoli. Turut hadir pula Camat Galang, Kapolsek Galang, sejumlah pimpinan OPD, serta Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tolitoli, Ustadz Drs. H. Makmur Muhammad Arif, M.Pd.I, yang membawakan hikmah Maulid.
Dalam sambutannya, Bupati Hi. Amran Hi. Yahya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan Maulid Nabi oleh para guru PGRI. Ia menilai kegiatan ini mencerminkan kekompakan dan semangat kebersamaan para tenaga pendidik di Kecamatan Galang.
Saya sangat mengapresiasi inisiatif para guru yang mampu menggelar kegiatan Maulid Nabi dengan penuh semangat dan kreativitas. Ini menunjukkan bahwa para pendidik tidak hanya mengajar, tetapi juga menjadi teladan dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan di tengah masyarakat,” ujar Bupati Amran.
Salah satu daya tarik kegiatan ini adalah lomba kreasi balasoji telur dan mika-mika berisi aneka panganan tradisional yang dibawa oleh setiap sekolah. Balasoji dibuat dengan berbagai bentuk unik, seperti miniatur masjid dan hiasan dari batang pohon pisang yang dipadukan dengan telur, beras ketan, dan ayam pantang.
Adapun hasil penilaian lomba kreativitas balasoji menetapkan pemenang sebagai berikut:
Juara 1: SDN 1 Tenigi
Juara 2: SDN desa Ginunggung
Juara 3: SDN 2 desa bajugan
juara 4: SMP N 2 .galang
Juara.5.SDN.1 kalangkangan
Juara. 6.SDN.2 tenigi.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini menjadi wujud nyata kebersamaan antara guru, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memperingati kelahiran Rasulullah SAW. Selain mempererat tali silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi sarana menanamkan nilai religius, gotong royong, serta semangat berinovasi di kalangan pendidik dan pelajar.