Oleh: Rukmana
Media Warta Nasional | Jakarta – Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 merupakan pemilu yang paling menyenangkan, hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat Indonesia dari kaum milenial dan gen z yang proaktif dalam pemilu kali ini.
Antusiasme pemilih meningkat karena gaya kampanye capres menarik perhatian anak anak muda, gaya kampanye yang unik dan kekinian seperti desak Anies, menginap dirumah warga dan joget Gemoy ala Prabowo Subianto.
Hari ini Rabu 14/02/24 adalah pelaksanaan Pemilu legislatif dan Presiden Republik indonesia. Tentu bayak para pendukung Capres yang harap – harap cemas menunggu hasil perhitungan suara Pemilihan Presiden 2024.
Ditengah kecemasan rakyat Indonesia inilah sebuah mekanisme hitung cepat Quick count hadir menjawab kecemasan masyarakat terutama para pendukung Capres.
Berbagai istilah seperti quick count, real count, hingga exit poll selama proses perhitungan suara Pemilu 2024. Lantas apa perbedaan quick count, real count, dan exit poll?.
Perlu diketahui proses perhitungan suara Pemilu 2024 akan berlangsung selama dua hari. Hal ini seiring Peraturan KPU RI Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024 bahwa proses perhitungan suara akan berlangsung pada hari Rabu, 14 Februari 2024 hingga Kamis, 15 Februari 2024.
Lalu apa perbedaan dari ketiga istilah tersebut? Melalui artikel ini, Media Warta Nasional merangkum informasinya secara lengkap. Simak perbedaan quick count, real count, dan exit poll melalui paparan berikut.
Quick Count adalah istilah pertama yang biasanya muncul dalam perhitungan suara pemilu adalah quick count atau hitungan cepat. Mengutip dari jurnal ‘Quick Count (Metode Hitung Cepat)
Selanjutnya ada lagi istilah real count atau hitungan nyata yang juga kerap muncul sebagai istilah dalam pemilu.
Merujuk dari jurnal ‘Sistem Informasi Real Count Pemilihan Umum Berbasis Web’ yang disusun oleh Ilham Wibowo dan Febi Eka Febriansyah, dijelaskan bahwa pengertian real count adalah sebuah proses pengumpulan informasi oleh ratusan relawan melalui pemantauan langsung saat pemungutan dan perhitungan suara di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) yang ada.
Selain kita mengetahui tentang quick count dan real count, mari kita mengenal istilah lainnya yaitu exit poll atau jajak pendapat.
Berdasarkan informasi yang dibagikan dalam jurnal ‘Pengumpulan Data dengan Quick Count dan Exit Poll’ karya Kismiantini, dipaparkan bahwa pengertian exit poll adalah metode mengetahui opini publik yang dilakukan sesaat setelah seseorang keluar dari bilik suara yang ada di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Perlu pembaca ketahui bahwa: hasil Quick Count sementara Rabu 14/02/24 pukul 15:10 menit menempatkan Pasangan Anies 22,27% Prabowo Subianto 59,67 % Ganjar 18,6% versi Lembaga Survei Indonesia.
Sementara itu Lembaga Survei Poltracking menempatkan Pasangan Anies 21,37 % Prabowo 60, 61 % Ganjar 18,03%, Pemilu satu putaran sepertinya jadi kenyataan bagi Prabowo Gibran.
Namun ini baru hasil dari Quick Count yang dirilis oleh lembaga survei, untuk akurasi dan validitas hasil perhitungan suara Pilpres tentu masyarakat harus bersabar menunggu Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia dalam dua hari kedepan.
