Reporter: Lambas
Editor: Wiratno
MEDIA WARTA NASIONAL|BOGOR – Pemerintah Desa Tonjong laksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (MusrenbangDes) tahun 2025 dalam penyusunan RKPD-Des Tahun 2026, dengan perkiraan anggaran yang diperoleh sebesar kurang lebih 4,1 Miliar, dimana anggaran tersebut diperoleh dari Dana Desa, Alokasi Dana Desa, Bagian Pajak dan Retribusi (BHPRD), Bantuan Keuangan dari Kabupaten Bogor, dan pendapatan lainya, ini semua dibagi dengan 23 titik pekerjaan dengan skala prioritas, ungkap Jumido, Pj. Kepala Desa (Kades) Tonjong saat Musyawarah perencanaan pembangunan Desa Tonjong, Senin (29/9).
Dalam MusrenbangDes Tonjong tahun 2025 dihadiri oleh Sekcam Tajurhalang, Kasi Ekbang Tajurhalang, Kades Tonjong, Ketua BPD, para Ketua RT/RW, para Kepala Sekolah, para Kepala Dusun (Kadus), Ketua Karang Taruna, Ketua Koperasi Merah Putih, Ketua BUMDES dan para undangan lainya.
Pj. Kades Tonjong, Jumido, sekaligus pimpinan rapat, mengucapkan terima kasih atas kehadiran para undangan yang sudah mau untuk menghadiri MusrenbangDes Tonjong tahun 2025 untuk penyusunan RKPD-DES Tahun 2026.
“Karena musyawarah ini nantinya akan membawa arah pembangunan Desa Tonjong di tahun 2026, sesuai dengan usulan dari musyawarah dusun yang sudah kita laksanakan,” Jelas Pj. Kepala Desa Tonjong dihadapan peserta musyawarah.“Juga meminta kepada seluruh undangan yang hadir agar paparan dan penjelasan oleh Pihak kecamatan maupun pendamping desa, juga oleh lainya disimak, baik untuk rekapan pembangunan mungkin ada yang tertinggal, sekaligus memperhatikan penjelasan terkait penggunaan anggaran, yang mana bisa dibangun dengan menggunakan anggaran bantuan keuangan pusat maupun daerah agar sesuai peruntukannya,”Tambahnya. Sementara Ketua BPD Tonjong, Asman Suparman menjelaskan bahwa dasar hukum dari semua rangkaian kegiatan yang dilaksanakan hingga saat ini adalah UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, PP Nomor 19 tahun 2019, PP Nomor 22 tahun 2015, Permendagri Nomor 114 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa, Permendagri Nomor 20 tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, Permendes Nomor 9 Tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa, dan Perda Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015 tentang Desa. Sesuai hasil dari Musyawarah Dusun (MusDus) yang dilaksanakan Jumat 26 September 2025 oleh Semua dusun, disepakati pembangunan sesuai kebutuhan wilayah masing-masing, adapun forum ini merupakan rapat tahunan dalam merencanakan pembangunan desa dalam satu tahun kedepan. “Dengan maksud dan tujuan agar musyawarah ini mampu memberikan hasil dengan menyepakati rencana pembangunan prioritas sesuai kebutuhan desa dan sesuai dengan anggaran yang ada,” Katanya. Dalam hal Musyawarah ini Sekretaris Camat Tajurhalang, Kiat, memaparkan bahwa musyawarah ini sangat penting, tentunya untuk menyelaraskan program pembangunan baik dari pusat maupun daerah. “Saya juga mengucapkan terima kasih atas hadirnya semua unsur dalam musyawarah ini, itu membuktikan pentingnya musyawarah ini, juga dikarenakan apa yang akan diputuskan hari ini merupakan pembangunan yang akan dilaksanakan di tahun 2026,” Kata Sekcam. Beliau juga menambahkan bahwa Anggaran terbatas, jadi adanya prioritas harus yang berdampak langsung terhadap perekonomian dan pembangunan sumber daya manusia sesuai dengan Visi Desa Tonjong, ‘Tonjong bergerak, Tonjong Maju.’ “Hal ini boleh tercapai apabila masyarakat peduli dan aktif terhadap kegiatan yang ada didesa, sehingga mampu menciptakan generasi yang mandiri,”Pungkasnya. Pendamping Desa Tonjong, sarahadi, mengatakan bahwa sebagai pendamping siap mengawal semua perencanaan maupun pembangunan yang ada didesa Tonjong. “Tentunya dengan melihat dan mematuhi aturan dan undang-undang yang ada,”Jelasnya. Adapun Prioritas tersebut adalah dusun satu ada tujuh titik pekerjaan, dusun dua ada lima titik pekerjaan, dan dusun tiga ada sebelas titik pekerjaan.
